Dilihat kali
BATAM, Realitasnews.com – Pjs Wali Kota Batam, Andi Agung, mengadakan sesi dialog interaktif di Batam FM untuk menjelaskan tugas dan fungsi sebagai Penjabat Sementara serta mengajak masyarakat berperan aktif dalam menciptakan suasana Pilkada yang damai di Batam FM Tanjung Pinggir, Sekupang, Kamis (31/10/2024).
Andi Agung menekankan bahwa sebagai PJs Wali Kota, tanggung jawab utamanya adalah mengelola pemerintahan daerah, memastikan pelayanan publik berjalan optimal, dan mempercepat program pembangunan yang bermanfaat bagi warga.
“Saya berkomitmen untuk menjalankan tugas ini dengan transparansi dan akuntabilitas,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Andi Agung juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam menciptakan Pilkada yang aman dan damai.
“Mari kita utamakan dialog dan saling menghargai. Suara kita sangat penting dalam menentukan masa depan Batam,” tambahnya.
Dalam dialog tersebut, Andi Agung bahas dua isu penting yang menjadi fokus utama saat ini yaitu menciptakan pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang sejuk dan aman, serta menangani masalah sampah di Kota Batam.
Dalam agenda tersebut, Andi Agung menekankan pentingnya menjaga suasana harmonis menjelang Pilkada.
“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa proses demokrasi berlangsung dengan damai. Oleh karena itu, kita perlu membangun kesadaran bersama untuk menjaga kerukunan, meski ada perbedaan pandangan politik,” ujarnya.
Ia mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam menciptakan iklim yang kondusif, dengan menghindari provokasi dan penyebaran informasi yang tidak akurat.
Andi Agung juga mengungkapkan langkah-langkah yang telah diambil untuk menciptakan Pilkada yang aman.
“Kami telah berkoordinasi dengan pihak KPU, kepolisian dan instansi terkait untuk memastikan pengamanan yang maksimal selama proses pemilihan,” katanya.
Ia berharap semua pihak, termasuk media, dapat berperan dalam menyampaikan informasi yang mendidik dan tidak memecah belah masyarakat.
Selain membahas Pilkada, diskusi juga menyentuh isu lingkungan, khususnya masalah sampah yang terus menjadi tantangan di Batam. Andi Agung mengakui bahwa pengelolaan sampah adalah salah satu isu krusial yang harus segera ditangani.
“Kami tengah mengimplementasikan berbagai program untuk meningkatkan sistem pengelolaan sampah, termasuk penguatan infrastruktur dan edukasi masyarakat,” ujarnya.
Dalam dialog tersebut, Andi Agung menyoroti pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Ia mendorong warga untuk lebih proaktif dalam mengelola sampah dan mendukung program daur ulang yang digalakkan pemerintah.
“Keterlibatan masyarakat sangat penting. Mari kita bersama-sama menjaga Batam agar tetap bersih dan nyaman untuk ditinggali,” imbuhnya.
Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana pendengar diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapat, saran sertq pertanyaan. Andi Agung mengungkapkan harapannya agar kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dapat terus terjalin demi menciptakan Batam yang lebih baik, aman, dan nyaman. (Lian)
Andi Agung menekankan bahwa sebagai PJs Wali Kota, tanggung jawab utamanya adalah mengelola pemerintahan daerah, memastikan pelayanan publik berjalan optimal, dan mempercepat program pembangunan yang bermanfaat bagi warga.
“Saya berkomitmen untuk menjalankan tugas ini dengan transparansi dan akuntabilitas,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Andi Agung juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam menciptakan Pilkada yang aman dan damai.
“Mari kita utamakan dialog dan saling menghargai. Suara kita sangat penting dalam menentukan masa depan Batam,” tambahnya.
Dalam dialog tersebut, Andi Agung bahas dua isu penting yang menjadi fokus utama saat ini yaitu menciptakan pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang sejuk dan aman, serta menangani masalah sampah di Kota Batam.
Dalam agenda tersebut, Andi Agung menekankan pentingnya menjaga suasana harmonis menjelang Pilkada.
“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa proses demokrasi berlangsung dengan damai. Oleh karena itu, kita perlu membangun kesadaran bersama untuk menjaga kerukunan, meski ada perbedaan pandangan politik,” ujarnya.
Ia mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam menciptakan iklim yang kondusif, dengan menghindari provokasi dan penyebaran informasi yang tidak akurat.
Andi Agung juga mengungkapkan langkah-langkah yang telah diambil untuk menciptakan Pilkada yang aman.
“Kami telah berkoordinasi dengan pihak KPU, kepolisian dan instansi terkait untuk memastikan pengamanan yang maksimal selama proses pemilihan,” katanya.
Ia berharap semua pihak, termasuk media, dapat berperan dalam menyampaikan informasi yang mendidik dan tidak memecah belah masyarakat.
Selain membahas Pilkada, diskusi juga menyentuh isu lingkungan, khususnya masalah sampah yang terus menjadi tantangan di Batam. Andi Agung mengakui bahwa pengelolaan sampah adalah salah satu isu krusial yang harus segera ditangani.
“Kami tengah mengimplementasikan berbagai program untuk meningkatkan sistem pengelolaan sampah, termasuk penguatan infrastruktur dan edukasi masyarakat,” ujarnya.
Dalam dialog tersebut, Andi Agung menyoroti pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Ia mendorong warga untuk lebih proaktif dalam mengelola sampah dan mendukung program daur ulang yang digalakkan pemerintah.
“Keterlibatan masyarakat sangat penting. Mari kita bersama-sama menjaga Batam agar tetap bersih dan nyaman untuk ditinggali,” imbuhnya.
Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana pendengar diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapat, saran sertq pertanyaan. Andi Agung mengungkapkan harapannya agar kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dapat terus terjalin demi menciptakan Batam yang lebih baik, aman, dan nyaman. (Lian)
Posting Komentar
Facebook Disqus