Dilihat kali
 |
| Kepala Bandara RHA Karimun, Fanani Zuhri, S.SIT Menerima Nasi Tumpeng dari Sekdakab Karimun Firmansyah Usai Upacara Peringatan Harhubnas Tahun 2022 di Halaman Parkir Bandara RHA, Sabtu (17/9/2022) (Fhoto : Ist) |
KARIMUN, Realitasnews.com – Sekda Kabupaten Karimun Dr Muhammad Firmansyah M.Si memimpin upacara dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) Tahun 2022 di Kabupaten Karimun pada Sabtu di halaman parkir Bandara Raja Haji Abdullah (RHA), Sabtu (17/9/2022).
Upacara bendera tersebut diikuti, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Balai Karimun, Dinas Perhubungan Kabupaten Karimun, Karantina, TNI dan Polri serta para tamu undangan dari intansi lain.
Kepala Bandara Raja Haji Abdullah (RHA) Karimun, Fanani Zuhri, S.SIT saat ditemui sejumlah awak media usai mengikuti upacara tersebut mengatakan selain upacara bendera, pihaknya juga melakukan berbagai kegiatan untuk memperingati Harhubnas Tahun 2022.
"Kegiatan tersebut diantaranya seperti pertandingan olahraga dan bhakti sosial berupa pembagian paket sembako kepada masyarakat," ucap Kepala Bandara RHA Karimun, Fanani Zuhri saat diwawancarai wartawan usai upacara peringatan Harhubnas.
Dalam kesempatan tersebut, Fanani juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama agar bangkit dan maju dari pengaruh yang disebabkan pandemi Covid-19 sejak 2 Tahun terakhir.
"Seperti kita ketahui 2 tahun terakhir ini pandemi Covid-19 memang sangat menggangu perekonomian dan transportasi. Namun dengan seiring menurunnya Covid 19 ini mari kita bangkit dan maju bersama," ujarnya.
Sementara itu, saat ditanya terkait kelayakan bandara apakah sudah dapat didarati oleh pesawat komersil seperti Boing, Fanani menyebut bahwa sejak tahun 2019 bandara RHA sudah dinyatakan layak dan telah dilakukan tes drive (uji coba).
"Bandara sudah layak pada tahun 2019 pihak bandara sudah pernah melakukan tes drive uji coba. Namun kita masih memerlukan beberapa kegiatan untuk menunjang pengembangan tersebut diantaranya pembebasan lahan dan alih fungsi hutan lindung," ucapnya.
Untuk pengembangan, Fanani mengatakan akan melibatkan pemerintah daerah dan Pusat. Di mana untuk kesiapan lahan akan diurus oleh pemerintah daerah, sedangkan untuk anggaran pengembangannya dari pemerintah pusat.
"Untuk total anggarannya di Tahun depan dari Pemerintah Pusat sekitar Rp 90 miliar," ujarnya.
Fanani berharap dalam waktu dekat maskapai Wings ATR 72 sudah dapat melayani penerbangan rute Pekanbaru - Karimun dan Karimun - Pekanbaru. (Jup)
Posting Komentar
Facebook Disqus