BATAM, Realitasnews.com - Wali Kota Batam - Kepala BP Batam H Muhammad Rudi mengajak mahasiswa ikiut ambil peluang atas dampak dari masifnya pembangunan di Kota Batam. Salah satu peluang tersebut adalah bergerak di sektor UMKM terutama usaha bidang kuliner.
Ajakan itu disampaikan saat
menjadi narasumber pada Seminar Nasional Untuk Kemandirian Ekonomi: Mengkaji
Kebijakan Presiden Jokowi dalam Memaksimalkan Potensi UMKM di Universitas Riau
Kepulauan (Unrika), Kamis (30/6/2022) malam. Seminar yang diikuti ratusan mahasiswa
ini ditaja oleh Aliansi BEM Fakultas Unrika.
"Dengan target pengunjung
hingga 40 juta per tahun jika Bandara dan seluruh akses jalan ini selesai
dibangun, tentu peluang atau dampak ekonominya sangat besar. Saya menginginkan
masyarakat Batam, terutama mahasiswa menangkap peluang ini, dengan membuka
usaha menjadi enterpreneur. Namun itu harus dilakukan dengan etos kerja yang
baik. Semangat dan etos kerja kita harus ditingkatkan" tegas Wali Kota
yang tampil penuh semangat.
Wali Kota juga sempat menceritakan
pengalamannya berdiskusi dengan pelaku usaha luar negeri. Bahwa etos kerja kita
masih kalah dibandingkan negara maju seperti Jepang, Korea dan Singapura. Untuk
itulah selaku Wali Kota dan Kepala BP Batam, dia mendorong kinerja bawahannya
agar lebih tinggi dan cepat dalam upaya memacu pembangunan Batam.
"Kita telah memperlebar
jalan-jalan untuk semakin memperlancar akses seluruh wilayah di Kota Batam.
Kita juga telah menyerahkan pengelolaan Bandara Hang Nadim untuk dikembangkan
terminal dan fasilitasnya serta diperbanyak rute terbang internasional dan
domestik," sambung Wali Kota sembari menunjukkan video pengembangan
Bandara dan Jalan
Untuk mendukung pengembangan
UMKM, Wali Kota merencanakan lahan tidak jauh dari pemakaman umum Temiang,
sebagai pusat UMKM terbesar di Batam. Nantinya, wisatawan yang datang diarahkan
untuk mengunjungi pusat UMKM tersebut. Sejumlah iven hiburan juga bisa digelar,
agar pusat UMKM tersebut menarik masyarakat berkunjung.
Sementara itu, saat menjawab
wawancara media Wali Kota mendukung pembangunan infrastruktur yang masif
dilakukan zaman Presiden Jokowi. Seperti pembangunan jalan tol, tol laut, dan
infrastruktur lainnya. Menurutnya, pembangunan tersebut berdampak pada
penghematan biaya mobilitas masyarakat yang sudah tentu berdampak positif pada
mobilitas barang terutama bagi pelaku UMKM.(MCB)
Posting Komentar
Facebook Disqus