Dilihat kali
 |
| Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Yuniarti Pustoko Weni Saat Meninjau Pasar Ikan KUD Kota Tanjungpinang yang Runtuh, Sabtu (5/3/2022) (Fhoto : Ist) |
TANJUNGPINANG, Realitasnews.com - Pasca runtuhnya parkiran Pasar Ikan KUD Kota Tanjungpinang atau KUD 2, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Yuniarti Pustoko Weni meminta agar pasar tersebut untuk sementara ditutup dan pedagangnya dipindahkan ke Pasar Potong Lembu.
Hal itu disampaikannya untuk mencegah hal yang tidak diinginkan, mengingat pasar tersebut sudah dua kali runtuh.
"Maka untuk sementara menunggu hasil kajian kontruksi diharapkan pedagang dapat direlokasikan ke Pasar Potong Lembu atau lokasi lainnya. Demi keselamatan para pedagang dan pengunjung. Sambil menunggu hasil apakah pasar tersebut layak atau tidak," kata Weni, Sabtu (5/3/2022).
Kader PDI Perjuangan ini meminta untuk sementara pasar tersebut ditutup untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
"Suka tidak suka pasar tersebut harus ditutup sementara waktu. Sampai Pemerintah punya anggaran untuk merevitalisasi total pasar tersebut," tegasnya.
Bunda Weni juga memerintahkan kepada Komisi 3 untuk memanggil Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperdagin), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan BUMD PT Tanjungpinang Makmur Bersama pada Senin (7/3) mendatang. (IK)
Hal itu disampaikannya untuk mencegah hal yang tidak diinginkan, mengingat pasar tersebut sudah dua kali runtuh.
"Maka untuk sementara menunggu hasil kajian kontruksi diharapkan pedagang dapat direlokasikan ke Pasar Potong Lembu atau lokasi lainnya. Demi keselamatan para pedagang dan pengunjung. Sambil menunggu hasil apakah pasar tersebut layak atau tidak," kata Weni, Sabtu (5/3/2022).
Kader PDI Perjuangan ini meminta untuk sementara pasar tersebut ditutup untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
"Suka tidak suka pasar tersebut harus ditutup sementara waktu. Sampai Pemerintah punya anggaran untuk merevitalisasi total pasar tersebut," tegasnya.
Bunda Weni juga memerintahkan kepada Komisi 3 untuk memanggil Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperdagin), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan BUMD PT Tanjungpinang Makmur Bersama pada Senin (7/3) mendatang. (IK)
Posting Komentar
Facebook Disqus