BATAM, Realitasnews.com - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi langsung meninjau penataan jalan di Batubesar, Nongsa. Rudi baru saja tiba di Batam usai kunjungan kerja untuk menarik investor di Dubai.
Rudi yang didampingi sejumlah Kepala OPD Pemko Batam dan Direktur di lingkungan BP Batam menyusuri sejumlah titik lokasi jalan yang akan di lebarkan. Salah satunya Simpang lampu merah Batubesar.
"Hari ini kita bersihkanlah puing-puing sisa bangunan, area yang akan dilebarkan," kata Rudi di lokasi, Kamis (11/11/2021).
Para pedagang yang sebelumnya berjualan di atas ROW jalan Batubesar tersebut akan direlokasi di Kelurahan Sambau. Lokasi pemindahan sudah selesai diratakan.
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Batam beberapa waktu lalu juga sudah melakukan pengukuran. Sehingga pedagang tinggal membangun lapak dagangan mereka di atas lahan yang sudah disiapkan.
"Kemarin sudah diundi, dan tinggal bangun saja. Nanti kami akan bantu untuk listrik dan air, sesuai dengan kesepakatan dengan pedagang kemarin," ujarnya.
Ditegaskan Rudi bahwa pelebaran jalan harus dilakukan pihaknya guna meningkatkan perekonomian di wilayah Nongsa. Infrastruktur yang dibangun dipersiapkan untuk memajukan kawasan wisata Nongsa.
Walikota Batam H Muhammad Rudi Memberikan Pengarahan (Fhoto : Ist) |
Selain itu, persiapan pembenahan jalan ini juga merupakan upaya dalam menyambut diberlakukannya Travel Bubble. Menurutnya, infrastruktur jalan juga memberikan akses kemudahan dan kenyamanan bagi wisatawan mancanegara nantinya.
"Saya berharap wisman yang datang ke Batam merasa nyaman, terutama di kawasan Nongsa ini. Nanti jalan akan tergabung dan dilengkapi taman jalan yang mempercantik kawasan ini," imbuhnya.
Rudi juga menambahkan, bahwa saat ini imun masyarakat Batam yang telah selesai disurvei menunjukkan hasil yang bagus. Mereka yang sudah divaksin dua kali memiliki kekebalan tubuh yang kebal akan virus.
"Sekitar 70 persen masyarakat kita memiliki imun yang tinggi, tentu ini kabar baik. Dan vaksinasi akan terus dilakukan," kata Rudi.(MC)
Posting Komentar
Facebook Disqus