Dilihat kali
 |
| Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata Meresmikan Bad Bear Coffee Garden dengan Mengunting Pita di Komplek Paragon Hill, Batam Center, Minggu (17/10/2021) (Fhoto : Ist) |
BATAM, Realitasnews.com - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata meresmikan Bad Bear Coffee Garden, bertempat di Komplek Paragon Hill, Batam Center, Minggu (17/10/2021). Dalam sambutannya, Ardi mengatakan kopi salah satu produk unggulan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Ia mengajak masyarakat khususnya anak muda untuk berinovasi, berkolaborasi untuk mengembangkan pariwisata dan ekraf.
"Saya mengapresiasi yang dilakukan tiga anak muda Ade, Danu, dan Tegar pemilik dari Bad Bear Coffee Garden karena berinovasi dan berkolaborasi serta memberikan contoh yang baik ke generasi muda," terangnya.
Selain menawarkan minuman dan makanan yang menggugah selera, Ardi mendorong untuk membuat event yang menarik sehingga dapat mendatangkan pengunjung yang lebih banyak. Terlebih, konsep dari kafenya taman dan dindingnya dihiasi mural tanaman.
"Saya sangat suka, suasananya menyenangkan, hijau," ucapnya.
Ia menyampaikan kondisi Covid-19 di Kota Batam jauh lebih baik, terdatang 18 Oktober berjumlah 12 pasien. Kondisi baik ini atas kerja baik bersama antara Pemerintah Kota (Pemko) Batam dengan masyarakat.
"Suatu hal yang kita harapkan bersama karena kondisi Covid-19 sangat berpengaruh terhadap perputaran ekonomi," katanya.
Meskipun kondisi semakin baik, Ardi berharap masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatannya diantaranya memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, dan menjaga jarak.
Owner Bad Bear Coffee Garden, Danu mengucapkan terima kasih atas kedatangan Kepala Disbudpar Kota Batam. Pada grand opening ini, ia juga mengundang Ustad Syam untuk mengisi acara tersebut.
Adapun konsep dari kafe ini taman, baik area indoor dan outdoor dihiasi tanaman. Untuk kapasitasnya bisa menampung 150-200 orang.
"Our signature Bad Bear Coffee Garden ada enam salah satunya marisha minuman kopi yang mempunyai cita rasa asam strawberry," katanya.
Owner lainnya, Ade berharap hadirnya Bad Bear Coffee Garden di Kota Batam dapat membangkitkan kembali pariwisata dan ekraf di tengah Covid-19. Untuk jam operasional weekday mulai pukul 10.00-22.00 dan weekend 08.00-23.00.
"Khusus weekend ada menu mie lendir," pungkasnya. (MC)
Ia mengajak masyarakat khususnya anak muda untuk berinovasi, berkolaborasi untuk mengembangkan pariwisata dan ekraf.
"Saya mengapresiasi yang dilakukan tiga anak muda Ade, Danu, dan Tegar pemilik dari Bad Bear Coffee Garden karena berinovasi dan berkolaborasi serta memberikan contoh yang baik ke generasi muda," terangnya.
Selain menawarkan minuman dan makanan yang menggugah selera, Ardi mendorong untuk membuat event yang menarik sehingga dapat mendatangkan pengunjung yang lebih banyak. Terlebih, konsep dari kafenya taman dan dindingnya dihiasi mural tanaman.
"Saya sangat suka, suasananya menyenangkan, hijau," ucapnya.
Ia menyampaikan kondisi Covid-19 di Kota Batam jauh lebih baik, terdatang 18 Oktober berjumlah 12 pasien. Kondisi baik ini atas kerja baik bersama antara Pemerintah Kota (Pemko) Batam dengan masyarakat.
"Suatu hal yang kita harapkan bersama karena kondisi Covid-19 sangat berpengaruh terhadap perputaran ekonomi," katanya.
Meskipun kondisi semakin baik, Ardi berharap masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatannya diantaranya memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, dan menjaga jarak.
Owner Bad Bear Coffee Garden, Danu mengucapkan terima kasih atas kedatangan Kepala Disbudpar Kota Batam. Pada grand opening ini, ia juga mengundang Ustad Syam untuk mengisi acara tersebut.
Adapun konsep dari kafe ini taman, baik area indoor dan outdoor dihiasi tanaman. Untuk kapasitasnya bisa menampung 150-200 orang.
"Our signature Bad Bear Coffee Garden ada enam salah satunya marisha minuman kopi yang mempunyai cita rasa asam strawberry," katanya.
Owner lainnya, Ade berharap hadirnya Bad Bear Coffee Garden di Kota Batam dapat membangkitkan kembali pariwisata dan ekraf di tengah Covid-19. Untuk jam operasional weekday mulai pukul 10.00-22.00 dan weekend 08.00-23.00.
"Khusus weekend ada menu mie lendir," pungkasnya. (MC)
Posting Komentar
Facebook Disqus