Dilihat kali
 |
| Pimpinan DPRD Kabupaten Lingga (Kiri) Teken Pengesahan APBD Perubahan Kabupaten Lingga TA 2021 Dihadiri Bupati M Nizar (Kanan) Secara Virtual (Foto : Jhoni) |
LINGGA, Realitasnews.com - DPRD Kabupaten Lingga bersama Pemkab Lingga sepakat APDB Perubahan Tahun Anggaran (TA) 2021 disahkan sebesar Rp974 miliar,- lebih. Pengesahan tersebut dilakukan pada rapat paripurna yang dipimpin oleh Ketua DPRD Lingga Ahmad Nashiruddin di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Lingga, Kamis (30/09/2021). Bupati Lingga M Nizar mengikuti rapat paripurna itu secara virtual di Ruang kerjanya.
Juru bicara Badan Anggaran (Banggar), Raja Muchsin menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja keras selama pembahasan berlangsung. Dimulai dari kebijakan umum dan PPAS APBD Perubahan Tahun Anggaran 2021, pembahasan di Banggar bersama OPD dan tim TAPD, harmonisasi, sampai finalisasi.
"Insyaallah, melalui rapat paripurna ini, kia akan sama menyetujui rancangan APBD Perubahan menjadi APBD Perubahan Tahun Anggaran 2021," ucap dia.
Pada APBD Murni Tahun Anggaran 2021 telah menetapkan sebesar Rp928.575.300.095,-,. Dengan beberapa penyesuaian yang dipandang perlu seperti terkait pencegahan dan penanganan pandemi covid-19, oleh karena itu pada rapat finalisasi dan harmonisasi antara Banggar dan TAPD menyetujui total belanja Rancangan APBD Perubahan Kabupaten Lingga Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp974.090.646.940,-.
"Artinya, terjadi selisih penambahan sebesar Rp 45.515.346.845,-," jelas dia.
Sementara itu Bupati Lingga, Muhammad Nizar yang hadir secara virtual, mengapresiasi DPRD Lingga yang telah bekerja ekstra keras dan penuh dengan ketelitian, baik ketika pembahasan KUPA dan PPAS-P ditingkat Banggar, hingga mengesahkan APBD Perubahan tahun 2021 secara bersama-sama.
"Karena saya tahu betul, membahas program dan kegiatan dengan anggaran yang sangat terbatas dan masa yang sangat singkat bukanlah sesuatu hal yang gampang dan mudah, semuanya pasti harus dilakukan dengan komitmen dan kebersamaan yang kuat," papar Nizar.
Dia berharap, setelah berbagai prioritas pembangunan yang dijabarkan kedalam berbagai program dan kegiatan sesuai dengan Rencana Kerja Pemerintah Daerah tahun 2021 ini dapat mencapai dan memenuhi capaian target kinerja sebagaimana yang telah ditetapkan pemerintah daerah.
"Pemerintah sekarang diminta cepat bergerak dalam rangka percepatan ekonomi ini. Semoga anggaran perubahan ini bermanfaat," tambah dia. (Jhoni)
Juru bicara Badan Anggaran (Banggar), Raja Muchsin menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja keras selama pembahasan berlangsung. Dimulai dari kebijakan umum dan PPAS APBD Perubahan Tahun Anggaran 2021, pembahasan di Banggar bersama OPD dan tim TAPD, harmonisasi, sampai finalisasi.
"Insyaallah, melalui rapat paripurna ini, kia akan sama menyetujui rancangan APBD Perubahan menjadi APBD Perubahan Tahun Anggaran 2021," ucap dia.
Pada APBD Murni Tahun Anggaran 2021 telah menetapkan sebesar Rp928.575.300.095,-,. Dengan beberapa penyesuaian yang dipandang perlu seperti terkait pencegahan dan penanganan pandemi covid-19, oleh karena itu pada rapat finalisasi dan harmonisasi antara Banggar dan TAPD menyetujui total belanja Rancangan APBD Perubahan Kabupaten Lingga Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp974.090.646.940,-.
"Artinya, terjadi selisih penambahan sebesar Rp 45.515.346.845,-," jelas dia.
Sementara itu Bupati Lingga, Muhammad Nizar yang hadir secara virtual, mengapresiasi DPRD Lingga yang telah bekerja ekstra keras dan penuh dengan ketelitian, baik ketika pembahasan KUPA dan PPAS-P ditingkat Banggar, hingga mengesahkan APBD Perubahan tahun 2021 secara bersama-sama.
"Karena saya tahu betul, membahas program dan kegiatan dengan anggaran yang sangat terbatas dan masa yang sangat singkat bukanlah sesuatu hal yang gampang dan mudah, semuanya pasti harus dilakukan dengan komitmen dan kebersamaan yang kuat," papar Nizar.
Dia berharap, setelah berbagai prioritas pembangunan yang dijabarkan kedalam berbagai program dan kegiatan sesuai dengan Rencana Kerja Pemerintah Daerah tahun 2021 ini dapat mencapai dan memenuhi capaian target kinerja sebagaimana yang telah ditetapkan pemerintah daerah.
"Pemerintah sekarang diminta cepat bergerak dalam rangka percepatan ekonomi ini. Semoga anggaran perubahan ini bermanfaat," tambah dia. (Jhoni)
Posting Komentar
Facebook Disqus