Dilihat kali
ASAHAN, Realitasnews.com – Hampir setiap dua tahun sekali masyarakat nelayan Pulau Burung Desa Silo Baru Kecamatan Silau Laut menggelar Kenduri laut sebagai bentuk syukur atas diberikannya hasil laut yang melimpah kepada para nelayan dan permohonan kepada Tuhan YME untuk tetap diberi keselamatan dalam mencari nafkah atau rezeki di laut.
Untuk tahun ini, warga kecamatan Silau Laut menggelar Kenduri Laut di Pulau Burung Desa Silo Baru Kecamatan Silau Laut, Minggu (06/09/2020).
Bupati Asahan H Surya Bsc didampingi oleh Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan Drs. Jhon Hardi Nasution, M. Si dan beberapa OPD menghadiri acara Kenduri Laut tersebut.
Salah seorang tokoh masyarakat H. Ibrahim dalam sambutannya mengharapkan agar Pemerintah Kabupaten Asahan dapat lebih memperhatikan nasib para nelayan serta bersama-sama dengan nelayan menjaga ekosistem laut yang notabene adalah salah satu sumber penghasilan masyarakat di Kecamatan Silau Laut ini.
Dalam sambutannya Bupati Asahan H. Surya, B.Sc mengucapkan terima kasih telah diberi kesempatan menghadiri kegiatan kenduri laut yang dilaksanakan hari ini.
Senada dengan tokoh masyarakat H. Ibrahim, dirinya juga mengatakan kenduri laut adalah tradisi adat budaya masyarakat di pesisir yang secara turun-temurun telah dilakukan oleh nenek moyang kita. Karena itu dirinya sangat mengapresiasi kegiatan tersebut dan berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilestarikan.
“ Kegiatan ini juga dapat lebih mempererat hubungan silaturahmi antara sesama masyarakat pesisir dan nelayan di Kabupaten Asahan khususnya Desa Silo Baru, karena itu saya berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda tahunan yang akan didukung oleh Pemerintah Kabupaten Asahan,” ucap Bupati.
Beliau menyebutkan bahwa Kabupaten Asahan memiliki potensi laut yang cukup besar, karena itu Pemerintah Kabupaten Asahan akan terus mendukung pengembangan potensi tersebut untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Selanjutnya terkait pengamanan kelestarian dan ekosistem laut, Bupati Asahan menyampaikan Pemerintah Kabupaten Asahan juga telah lakukan koordinasi dan konsolidasi dengan seluruh stakeholder terkait dalam menjaga kelestarian ekosistem laut yang ada di Kabupaten Asahan.
“ Beberapa waktu yang lalu, Pemkab Asahan juga telah memberikan hibah kapal patroli kepada Polres Asahan. Nantinya kapal patroli tersebut akan digunakan untuk mengawasi dan mengontrol para nelayan dalam mengambil hasil laut dan menjaga ekosistem laut yang ada di Kabupaten Asahan dari ancaman yang mungkin timbul,” terang Bupati.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Asahan juga tak bosan untuk menghimbau masyarakat khususnya masyarakat di Kecamatan Silo Laut agar mematuhi anjuran yang diberikan oleh Pemerintah di masa pandemi Covid-19 saat ini serta menerapkan protokol kesehatan dalam aktifitas sehari-hari.
“ Dalam situasi seperti apapun, saya menghimbau kepada kita semua untuk tetap menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air yang mengalir setelah dan sesudah melakukan kegiatan, jaga jarak dan jaga kondisi kesehatan agar kita dapat meminimalisir penyebaran virus Covid-19 khususnya di daerah kita,” kata Bupati.
Diakhir kegiatan Bupati Asahan beserta rombongan, tokoh adat dan tokoh masyarakat memotong limau (Jeruk) dan kambing yang merupakan ritual adat yang dilakukan oleh masyarakat Nelayan Kecamatan Silo Laut sebagai tanda bentuk rasa syukur atas limpahan rezeki laut yang diberikan oleh Allah SWT. (Nes)
Posting Komentar
Facebook Disqus