Dilihat kali
KARIMUN, Realitasnews.com - Billy salah seorang pengusaha Hotel di Karimun menerima tantangan mantan karyawannya Richardo untuk melakukan sumpah pocong. Bahkan Bily mengaku tidak melakukan seperti yang dilaporkan Ricardo ke Polisi atas kasus dugaan penganiayaan.
Richardo sebelumnya menantang Billy untuk melakukan sumpah pocong atau juga sumpah di klenteng seperti diberitakan disejumlah media. Hal itu dilakukan untuk membuktikan kalau dia tidak bersalah dan menjadi korban penganiayaan oleh Billy dan kawan-kawan di Hotel Satria.
"Mengenai sumpah pocong itu, saya tidak mengerti apa yang dinamakan sumpah pocong, kok tiba-tiba ngajak saya sumpah pocong di klenteng," ucap Billy
Ia siap menerima tantangan dari Richardo. Hal itu semata-mata untuk membuktikan kebenaran atas tuduhan pengeroyokan, penganiayaan, hingga perampasan yang dituduhkan padanya.
"Kalau itu memang maunya Richardo saya berani terima tantangannya tapi apakah sah itu di mata hukum," ucap Billy belum lama ini.
Billy menuding Richardo telah memberikan keterangan Bohong Dimana dia, dan dua orang rekanya Michael dan Ayong dilaporkan atas dugaan pengeroyokan, penganiayaan, hingga perampasan kepada Polisi
"Terkait penyitaan barang-barang Richardo, kami juga tidak mengerti barang apa yang sudah kami sita dari dia," ucapnya.
Bahkan, Billy justru mempertanyakan apa yang sebenarnya terjadi, dan menduga adanya seseorang di balik kasus pelaporan tersebut.
"Sekali lagi saya sampaikan, kami tidak ada menyita barang-barang dia. Sebenarnya ada apa di balik ini, jangan sampai Richardo ini dijadikan alat oleh orang lain," akhirnya. (Jup)
Posting Komentar
Facebook Disqus