Dilihat kali
SERGAI, Realitasnews.com – Sebanyak 560 orang mahasiswa Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN-SU) melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di kabupaten Sergai.
Acara penyambutan dan pelepasan mahasiswa KKN UIN SU itu dilakukan oleh Bupati Sergai yang diwakili Asisten Ekonomi Pembangunan (Ekbangsos) Ir H Kaharuddin di Halaman Apel Komplek Kantor Bupati di Sei Rampah, Kamis (25/7/2019).
Dalam acara penerimaan dan pelepasan mahasiswa KKN UIN SU itu juga dihadiri oleh Asisten Pemerintahan Umum Drs Herlan Panggabean, Kadis Kominfo Drs H Akmal, M.Si, Wakil Ketua LP2M UINSU Dr Shiyamu Manurung, dosen pembimbing dan mahasiswa KKN UIN-SU.
Bupati Sergai Ir H Soekirman yang disampaikan oleh Asisten Ekbangsos Ir H Kaharuddin mengatakan kegiatan KKN ini merupakan pengabdian kepada masyarakat seperti ini tetap menjadi pilihan yang baik untuk mewujudkan sinergitas antara masyarakat kampus dan masyarakat warga negara.
“ Sifat dari kegiatan KKN ini adalah menerapkan ilmu pengetahuan teoritik (applying of knowledge and science) yang telah diterima mahasiswa selama menempuh studi di bangku perkuliahan dan memberikannya kepada masyarakat sebagai wahana pengetahuan praktis (transferring of knowledge),” katanya.
Ia juga menghimbau kepada para Camat dan Lurah / Kepala Desa yang wilayahnya menjadi lokasi mahasiswa KKN agar membantu pada mahasiswa UIN SU selama melaksanakan KKN di wilayahnya.
Mahasiswa KKN UIN-SU itu terdiri dari 8 Fakultas tersebar di 20 desa di 4 Kecamatan yaitu Kecamatan Perbaungan, Pantai Cermin, Sei Rampah dan Sei Bamban.
Sementara itu mewakili Ketua LP2M UIN-SU Dr Shiyamu Manurung, MA dalam sambutannya mengatakan KKN ini dilaksanakan selama satu bulan mulai dari tanggal 25 Juli s/d 25 Agustus 2019.
Sementara untuk seluruh Sumut pelaksanaan KKN mahasiswa UIN-SU total berjumlah 3.700 mahasiswa.
" Saat menjalani KKN nantinya bahwa Dosen kalian adalah masyarakat. Cara belajar adalah bagaimana memahami dan menyesuaikan keadaan. Jadilah agen perubahan yang positif bukan yang negatif,"katanya.
" Anda sebagai mahasiswa harus mampu mengendalikan perasaan anda dengan membaca realita yang ada. Selain itu hendaknya dapat menyesuaikan dengan keadaan pola hidup masyarakat yang kaya dengan adat dan budaya," tambahnya.
Melalui acara pelepasan ini, katanya, memohon bimbingan dari Pemkab Sergai khususnya Bupati dan Wabup agar kiranya para mahasiswa dapat dibimbing dan diarahkan sehingga dapat mengamalkan ilmu pengetahuan yang dimiliki kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya.
"Semoga kegiatan ini menjadi bermanfaat antara kampus dengan pemerintah daerah," katanya. (Ril/Jan)
Posting Komentar
Facebook Disqus