Dilihat kali
BATAM , Realitasnews.com - Dua jenajah yang tenggelam di Waduk Tembesi, Batam pada Jumat (12/10/2018) kemarin telah ditemukan pada Sabtu (13/10/2018) siang.
Korban yakni Juhanta dan putranya Kardi merupakan warga Sei Langkai, Sagulung,Batam
Mereka bertiga bersama Rahman abang dari Kardi memancing di waduk itu namun entah kenapa sampan yang mereka pakai terbalik, Juhanta bersama putranya Kardi tenggelam sedangkan Kardi selamat.
Atas peristiwa naas itu, Deputi 4 Bidang Sarana dan Prasarana lainnya Eko Budi Supriyanto mengucapkan belangsungkawa yang sedalam-dalamnya.
“Saya berharap agar peristiwa ini tidak terulang kembali dan mengajak masyarakat Batam untuk sama-sama menjaga keamanan di waduk tersebut,” kata Deputi 4 Bidang Sarana dan Prasarana lainnya, Eko Budi Supriyanto kepada sejumlah awak media saat acara pembukaan pesta komunitas ajang wisata kreatif, Sabtu (13/10/2018).
Eko Budi Supriyanto menghimbau agar masyarakat tidak sembarangan masuk ke dalam Dam atau waduk Tembesi tersebut.
Apalagi di waduk itu sudah dipagari pembatas namun mereka masuk melalui pagar pembatas yang rusak.
"Kalau daerah itu sudah di pagari berarti rawan untuk dimasuki dan tidak boleh melaksanakan aktifitas di lokasi sekitar waduk. Untuk pagar dalam kondisi rusak akan dievalusi dan dilakukan perbaikan," katanya
Ia menyebutkan bahwa pihaknya akan meningkatkan Sistem Operation Prosedur (SOP) yang ada dan akan membuat himbauan agar masyarakat tidak masuk ke dalam waduk itu dan memberikan sanksi jika ada yang masuk tanpa ijin dari petugas.
(IK/Lian)
Posting Komentar
Facebook Disqus