Dilihat kali
TANJUNGPINANG, Realitasnews.com - Sebanyak 50 orang petani dan Gabungan Kelompok Tani ( Gapoktan) kota Tanjungpinang mengikuti pelatihan pengembangan tanaman sayur-sayuran yang digelar oleh Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DP3) Kota Tanjungpinang di kawasan Bukit Manuk, Kamis 26 April 2018.
Pelatihan ini dilaksanakan agar membantu pasokan sayur mayur di kota Tanjungpinang sehingga tidak tergantung dengan daerah luar lantaran sayuran memiliki nilai komersil yang tinggi dan sayuran merupakan makanan yang dikomsumsi setiap hari.
Penjabat Walikota Tanjungpinang, Drs. Raja Ariza, MM ikut turun meninjau lokasi pengembangan tanaman sayur mayur itu, Ia mengatakan bertani merupakan kegiatan yang menguntungkan. Dengan memajukan pertanian diperlukanan keseriusan dari petani itu sendiri dan bimbingan dari dinas DP3
“Setiap petani harus selalu optimis hasil taninya dapat berhasil walaupun lahan sangat terbatas namun lahan bisa dimanipulasi untuk itu setiap petani harus disiplin, bersemangat dan profesional," Ujarnya
Tanah di Tanjungpinang ini, katanya, merupakan lahan bauksit kedati demikian petani tidak perlu kwatir lantaran lahan bauksit juga memiliki potensi untuk pertanian karena lahan bauksit menyimpan air dalam rongga-rongga tanahnya.
Pelatihan ini dilaksanakan agar membantu pasokan sayur mayur di kota Tanjungpinang sehingga tidak tergantung dengan daerah luar lantaran sayuran memiliki nilai komersil yang tinggi dan sayuran merupakan makanan yang dikomsumsi setiap hari.
Penjabat Walikota Tanjungpinang, Drs. Raja Ariza, MM ikut turun meninjau lokasi pengembangan tanaman sayur mayur itu, Ia mengatakan bertani merupakan kegiatan yang menguntungkan. Dengan memajukan pertanian diperlukanan keseriusan dari petani itu sendiri dan bimbingan dari dinas DP3
“Setiap petani harus selalu optimis hasil taninya dapat berhasil walaupun lahan sangat terbatas namun lahan bisa dimanipulasi untuk itu setiap petani harus disiplin, bersemangat dan profesional," Ujarnya
Tanah di Tanjungpinang ini, katanya, merupakan lahan bauksit kedati demikian petani tidak perlu kwatir lantaran lahan bauksit juga memiliki potensi untuk pertanian karena lahan bauksit menyimpan air dalam rongga-rongga tanahnya.
Ariza berharap dengan adanya pelatihan ini, pesertanya dapat menularkan ilmu pertaniannya kepada petani lain agar produksi pertanian dikota Tanjungpinang dapat ditingkatkan dan Kota Tanjungpinang tidak mengimport sayur mayur dari daerah lain.
Untuk meningkatkan produksi hasil pertanian DP3 Kota Tanjungpinang memberikan bantuan hand traktor kepada dua kelompok tani yaitu kelompok tani Maju Sejati dari Kelurahan Air Raja dan kelompok tani Sejahtera Mandiri dari Kelurahan Kampung Bugis.
Penyerahan kedua hand traktor itu dilakukan oleh Pejabat Walikota Tanjungpinang, , Drs. Raja Ariza, MM didampingi oleh Kepala DP3 Kota Tanjungpinang.
Dipenghujung acara ini, Ariza bersama Kepala DP3 kota Tanjungpinang berkeliling di kebun Bukit Manuk ini yang banyak ditanami buah –buahan seperti jambu, mangga, jambu dan buah-buahan lainnya.
(Jef)
Untuk meningkatkan produksi hasil pertanian DP3 Kota Tanjungpinang memberikan bantuan hand traktor kepada dua kelompok tani yaitu kelompok tani Maju Sejati dari Kelurahan Air Raja dan kelompok tani Sejahtera Mandiri dari Kelurahan Kampung Bugis.
Penyerahan kedua hand traktor itu dilakukan oleh Pejabat Walikota Tanjungpinang, , Drs. Raja Ariza, MM didampingi oleh Kepala DP3 Kota Tanjungpinang.
Dipenghujung acara ini, Ariza bersama Kepala DP3 kota Tanjungpinang berkeliling di kebun Bukit Manuk ini yang banyak ditanami buah –buahan seperti jambu, mangga, jambu dan buah-buahan lainnya.
(Jef)
Posting Komentar
Facebook Disqus