Dilihat kali
 |
| Kapolda Kepri, Irjen Pol Drs Sam Budigusdian MH Bersama Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Drs S Erlangga (Fhoto : Humas Polda Kepri) |
BATAM, Realitasnews.com – Subdit 3 Jatanras Dit Res Krimum Polda Kepri bersama personil Satreskrim Polres Bogor serta personil BNN pusat berhasil mengamamkan MA yang diduga keras pelaku pembunuhan Indria Kameswari anggota Pegawai Negeri Sipil (PNS) BNN pusat yang tidak lain merupakan istri pelaku sendiri.
Kapolda Kepri, Irjen Pol Drs Sam Budigusdian MH melalui Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Drs S Erlangga secara tertulis mengatakan pelaku diamankan di kavling Bengkong Wahyu RT 02/RW 17 kelurahan Tanjung Buntung kecamatan Bengkong, Batam, Kepri pada Minggu (3/9/2017).
Erlangga mengatakan peristiwa pembunuhan itu terjadi pada Jumat (1/9/2017) di perumahan River Valley blok B2 nomor 31 ds. Palasari kecamatan Cijeruk, kabupaten Bogor. Korban meninggal dunia dengan luka tembak pada bagian punggung bagian kanan berlubang.
“Diduga pelaku melakukan pembunuhan berencana,” katanya.
Ia mengatakan di lantai ruang tengah rumah korban dan di bagian tempat cuci baju banyak ceceran darah kemudian pelapor Reza Komering langsung melaporkan peristiwa pembunuhan ini ke polisi.
Pelaku memiliki KTP palsu atas nama H Abdul Malik Aziz. SH lahir di Jakarta tanggal 17 Desember 1978, Agama Islam, pekerjaan karyawan swasta, alamat jalan Warakas I gang A nomor 11 RT 09 RW 02 kelurahan Warakas kecamatan Tanjung periuk
Pelaku pada siang tadi langsung dibawa ke Polres Bogor guna pengembangan penyelidikan
(Humas)
Kapolda Kepri, Irjen Pol Drs Sam Budigusdian MH melalui Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Drs S Erlangga secara tertulis mengatakan pelaku diamankan di kavling Bengkong Wahyu RT 02/RW 17 kelurahan Tanjung Buntung kecamatan Bengkong, Batam, Kepri pada Minggu (3/9/2017). Erlangga mengatakan peristiwa pembunuhan itu terjadi pada Jumat (1/9/2017) di perumahan River Valley blok B2 nomor 31 ds. Palasari kecamatan Cijeruk, kabupaten Bogor. Korban meninggal dunia dengan luka tembak pada bagian punggung bagian kanan berlubang.
“Diduga pelaku melakukan pembunuhan berencana,” katanya.
Ia mengatakan di lantai ruang tengah rumah korban dan di bagian tempat cuci baju banyak ceceran darah kemudian pelapor Reza Komering langsung melaporkan peristiwa pembunuhan ini ke polisi.
Pelaku memiliki KTP palsu atas nama H Abdul Malik Aziz. SH lahir di Jakarta tanggal 17 Desember 1978, Agama Islam, pekerjaan karyawan swasta, alamat jalan Warakas I gang A nomor 11 RT 09 RW 02 kelurahan Warakas kecamatan Tanjung periuk
Pelaku pada siang tadi langsung dibawa ke Polres Bogor guna pengembangan penyelidikan
(Humas)
Posting Komentar
Facebook Disqus