Dilihat kali
Wabup Lingga, M Nizar Resmikan Desa Langkap Dengan Memukul Gong (Fhoto : Istimewa) |
LINGGA, Infolingga.com – Dinas Kesehatan kabupaten Lingga menjadikan Desa Langkap kecamatan Singkep Barat, Lingga menjadi kampung Keluarga Berencana (KB). Peresmiannnya dilakukan di halaman kantor desa Langkap, Kamis (14/9/2017) yang dilakukan oleh wakil Bupati Lingga, M Nizar dan dihadiri oleh kepala OPD, camat dan para Kades diwilayah pemkab Lingga.
Kedatangan bupati Lingga, M Nizar bersama rombongannya disambut oleh camat Singkep Barat, perangkat desa Langkap, ibu ibu PKK dan anak Sekolah Dasar 015 desa Langkap.
Kedatangan bupati Lingga, M Nizar bersama rombongannya disambut oleh camat Singkep Barat, perangkat desa Langkap, ibu ibu PKK dan anak Sekolah Dasar 015 desa Langkap.
Penyambutan wakil bupati Lingga dan rombongannya dilakukan dengan persembahan pencak silat dan tarian persembahan oleh anak anak Sekolah Dasar dari desa Langkap.
Peresmian desa Langkap sebagai kampung KB ini dilakukan Bupati Lingga, M Nizar dengan memukul gong yang di dampingi oleh Kadis Kesehatan Lingga, Dr H Mohammad Syamsu Rizal yang dilanjutkan dengan menandatangani komitmen bersama pembangunan kampung KB yang terletak di RT 02 /RW 04 Desa Langkap
Pelaksannaan Kampung Keluarga Berencana (KB) di Desa Langkap Kecamatan Singkep Barat ini sesuai tercantum dalam UUD 45 tahun 2009 tentang perkembangan penduduk dan pembangunan keluarga sebagai dasar pelaksanaan program KB.
Wakil Bupati Lingga, M Nizar mengatakan agar seluruh masyarakat mempergunakan kampung KB lantaran program KB bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat.
“Program kampung KB ini bukan saja bertujuan untuk mewujudkan setiap keluarga cukup memiliki dua orang anak tetapi untuk meningkatkan ekonomi keluarga,” kata Wabup Lingga.
Untuk itu, kata Wabup Lingga, agar setiap Kepala Desa menggunakan Anggaran Dana Desa ( ADD) tahun 2018 di utamakan untuk ekonomi masyarakat.
“Saya juga berharap agar Camat dan Kades Langkap supaya menjalankan program kampung KB dengan baik jangan hanya membuat acara tetapi prakteknya tak bergerak,disamping itu juga ada dana bantuan sebesar Rp 10 juta dari Dinas Kesehatan kabupaten Lingga supaya dapat di serahkan pada yang berhak menerimannya,” kata Wabup
Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Lingga, Dr.H Mohammad Syamsu Rizal dalam laporannya mengatakan tujuan terbentuknya Kampung KB secara umum untuk meningkatkan kualitas warga melalui program KB dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas dan mampu bersinergi dengan program pendidikan, Kesehatan, Sosial, Pertanian, serta Kelautan dan perikanan, pekerjaan umum, Perindustrian perdagangan dan sektor lain
Ia mengatakan di Desa Langkap ini terdapat 168 pasangan usia subur (pus) dengan 91 peserta KB Aktif dan 77 bukan peserta KB Aktif.
“Peserta 91 KB aktif ini merupakan peserta yang menggunakan Kontrasepsi Modern yaitu menggunakan Pil dan Suntik, sedangkan untuk kontrasepsi jangka panjang dan kontrasepsi mantap (IUD/Spiral, Implant Mop, Mow) belum ada yang menggunakannya,” kata Kadis Kesehatan Lingga, Dr H Mohammad Syamsu Rizal.
Usai meresmikan desa Langkap sebagai Kampung KB wabup Lingga, M Nizar bersama rombongannya meninjau tugu Kampung KB.
(IL/lian)
(IL/lian)
Posting Komentar
Facebook Disqus