Dilihat kali
Bupati Lingga., Alias Wello Menghadiri Acara Sunatan Massal Yang Digelar Polres Lingga (Fhoto : Istimewa) |
LINGGA, Realitasnews.com - Puluhan anak anak berusial 7 hingga 13 tahun mengikuti sunatan massal yang digelar oleh Polres Lingga dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke 71 yang digelar di ruang Rupatama Polres Lingga, Senin (3/7/2017).
Kegiatan itu juga dihadiri oleh Bupati Lingga Alias Wello, Ia sangat mengapresiasi kegiatan ini karena telah membantu sebanyak 71 anak laki-laki
"Saya kira sunatan massal ini yang paling banyak pesertanya, ini luar biasa kegiatan yang di gelar oleh Polres Lingga," ujar Bupati Lingga Alias Wello kepada sejumlah awak media saat ditemui di Mapolres Lingga.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lingga, dokter Muhammad Syamsurizal. Ia turun langsung membantu anak-anak yang khitanan. Saat di wawancarai Syamsurizal mengatakan dirinya sengaja turun untuk membantu dan meninjau langsung kegiatan ini, agar pasien sunatan dapat mendapatkan pelayanan yang maksimal.
" Kita pastikan anak-anak di sini mendapatkan pelayanan maksimal," sebutnya.
Sementara itu Kapolres Lingga AKBP Ucok Lasdin Silalahi mengatakan kegiatan Sunatan Massal ini digelar dalam rangka HUT Bhayangkara dan mendapat respon positif dari beberapa pihak. Bahkan paketan sunatan masal ini juga di bantu langsung dari beberapa mitra kepolisian, selain Dinas Kesehatan Kabupaten Lingga ada juga Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Lingga yang turut berpartisipasi.
" Ada paket juga dari Baznas, dan dari pak Bupati sendiri, untuk pasien yang mengikuti sunatan masal ini," ujar Kapolres Lingga.
Tujuan dari kegiatan ini sendiri menurut Kapolres Lingga mengharapkan agar masyarakat dapat terbantu. Dan mengurangi beban masyarakat untuk melakukan khitanan anaknya, di tengah musim liburan ini. " Usia anak-anak yang ikut berkisar antara 7-13 tahun," sebutnya.
Salah satu warga yang ditemui saat mengantarkan anaknya melakukan sunatan masal Ridwan mengatakan sangat berterima kasih kepada Polres Lingga karena menggelar kegiatan tersebut. Menurutnya biaya yang dibutuhkan untuk melakukan sunatan jika dilakukan sendiri memakan biaya yang cukup tinggi karena banyak kebutuhan obat-obatan dan biaya mantri yang menyunat.
" Kami sangat terbantu dan sangat terima kasih atas adanya kegiatan ini, kalau biaya sendiri cukup besar juga bagi kami di kondisi ekonomi sekarang," sebut warga yang tersebut.
(IL/Lian)
Posting Komentar
Facebook Disqus