Dilihat kali
Wako Tanjung Pinang, Lis Darmansyah (Fhoto : Istimewa) |
TANJUNG
PINANG, Realitasnews.com – Walikota Tanjung Pinang, Lis Darmansyah bersama Aliansi
Masyarakat Sipil Kepulauan Riau (Kepri) mengadakan acara Refleksi 19 Tahun
Tragedi Reformasi 1998, Sabtu sore (13/5/2017).
Pada acara itu, Walikota
Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, SH, membacakan narasi terjadinya tragedi reformasi
'98, di Tugu Proklamasi Tepi Laut Tanjungpinang.
Walikota Lis Darmansyah, SH
mengatakan 19 tahun sudah bangsa Indonesia mengalami masa perubahan era orde
baru atau reformasi dimana pada masa ini memberi ruang yang luas bagi seluruh
warga negara Indonesia untuk berdemokrasi.
Moment ini juga sekaligus memberikan
kesempatan bagi seluruh rakyat untuk berperan aktif dalam membangun Indonesia,
tentunya kesempatan ini kita manfaatkan semaksimal mungkin untuk berkontribusi
dalam membangun tatanan bagsa ini menuju bangsa yang maju dan lebih baik,
khususnya dalam membangun Tanjungpinang ibu Kota Provinsi Kepri, " serunya
saat membacakan narasi tersebut.
Dikesempatan itu, Lis mengajak
kepada seluruh masyarakat Tanjungpinang untuk sama-sama membangun Kota yang
kita cintai ini.
" Ayo semua masyarakat
Tanjungpinang, kita bersama-sama meraih bintang yang terbaik dalam pembangun
Kota ini, besar atau sekecil apapun peran kalian tunjukkan dan berikan
kemampuan kalian untuk berbuat dalam pembangunan di Kota ini " ajak Lis
Lis berharap, mudah-mudahan
perjuangan reformasi '98 menjadi semangat yang selalu kita ingat dalam mengejar
cita-cita menjadi bangsa yang maju. Tetaplah semangat untuk menuju masyarakat
yang sejahtera, selamat memperingati 19 reformasi, semoga Tanjungpinang semakin
jaya, merdeka !! ucap Lis diikuti seruan merdeka oleh peserta.
Sebelumnya peserta yang terdiri dari
mahasiswa, aktivis, organisasi pemuda yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat
Sipil Kepri melakukan diskusi publik dan pemutaran dokumentasi tragedi 1998 di
Kedai Kopi Jendela Jalan Hang Tuan No. 7 Tanjungpinang.
Seusai acara ini mereka berjalan
menuju tugu proklamasi untuk melakukan refleksi 19 tragedi reformasi. Kegiatan
ini atas inisiator Jimmy Papilaya, Adjie Supit serta Aliansi Masyarakat Sipil
Kepri.(hms/ Lian).
Posting Komentar
Facebook Disqus