Dilihat kali
Puluhan Zuriat Dan Keturunan Rasullullah SAW Serta MIRSAM Gelar Zikir dan Taklim Di Rumah Wako Tanjung Pinang,Lis Darmansyah (Fhoto : Istimewa) |
TANJUNG
PINANG, Realitasnews.com - Zuriat dan Keturunan Rasulullah SAW atau Majelis Al
Itrah Rasululloh SAW dan Muhibbin (MIRSAM) Kepulauan Riau mengadakan kegiatan
rutin majelis Shalawat, Dzikir dan Taklim, yang digelar di kediaman
Walikota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, SH, Jalan Hang Lekir Kecamatan
Tanjungpinang Timur,
Minggu (9/4/2017).
Terlihat ratusan jamaah terus
berdatangan ke kediaman orang nomor satu ini, mereka rata-rata mengenakan pakaian
serba putih untuk ikut shalawat dan dzikir bersama.
Selain itu, hadir Wakil Walikota, H.
Syahrul, S. Pd, Sekretaris Daerah, Drs. Riono, M. Si, Kepala OPD, pemuka agama,
alim ulama serta masyarakat.
Walikota Tanjungpinang, Lis
Darmansyah, SH, menilai kegiatan pengajian ini sarat akan nilai bermanfaat dan
dijadikan sebagai majelis ilmu untuk mencerahkan rohani kita.
" Alhamdulillah dalam satu
bulan kita selalu lakukan evaluasi dan intropeksi diri, karena sebagai insan
yang lemah kita perlu mengisi rohani melalui kegiatan keagamaan ", ucapnya
Momentum ini kita jadikan sebagai
wadah untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita terhadap Allah SWT,"
lanjutnya
Pada kesempatan itu, Lis
menyampaikan kata-kata bijak yang luar biasa untuk sama-sama direnungkan, kalau
kita menjalankan kehidupan dengan berpedoman pada Al Qur'an, InsyAllah hidup
kita akan tenang di dunia dan akhirat. Dengan membaca kata bijak ini kita bisa
memahami dan menghargai kehidupan ini. Ia pun membacakan kata-kata bijak
tersebut.
Tidak ada orang baik yang tidak
punya masa lalu dan tidak ada orang jahat yang tidak punya masa depan. Setiap
orang memiliki kesemptan yang sama untuk merubah menjadi lebih baik. Bagaimana
pun masa lalu dahulu, sekelam apapun lingkungan dulu dan seburuk apapun
perangainya di masa lampau berilah kesempatan seseorang untuk tumbuh. Karena
seorang yang hampir membunuh Rasullulloh yang kini terbaring disebelah makam
beliau yaitu Umar bin Khattab
Jangan melihat seseorang dari masa
lalunya. Seseorang yang pernah berperang melawan agama Allah pun akhirnya
menjadi pedangnya Allah yaitu Khalid bin Walid.
Jangan memandang seseorang dari
status dan hartanya, karena sepatu emas fir'aun berada di neraka. Sedangkan
sandal jepit bilal bin rabah terdengar di syurga. Oleh karena itu jangan
memandang remeh seseorang karena masa lalu dan lingkungannya, karena bunga
teratai tetap mekar cantik meski tinggal di air yang kotor.
Maka untuk jadi hebat yang
diperlukan adalah kuatnya tekad. Tak perlu pusingkan masa lalu, tak perlu malu
dengan temoat asalmu. Jika kau mau, kamu bisaenjadi laksana bunga teratai yang
tinggal di air yang kotor namun tetap mekar mengagumkan. Berubah dan bangkit
jauh lebih indah dari pada diam hanya bermimpi tanpa melakukan tindakan
apapun.
Kata-kata ini sangat luar biasa,
hingga Lis menulisnya di akun facebook pribadinya, agar bisa dibawa oleh semua
orang. Sebelumnya acara itu diawali dengan pembacaan ayat suci Al Quran.
Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan dzikir dan shalawat oleh Ustad M. Ismail
dan Ustad Nastain. Sementara tausiyah disampaikan oleh Ustad Bambang Mariono.
Acara ditutup dengan doa yang bacakan oleh Said Fuadi.(R/ian)
Posting Komentar
Facebook Disqus