Dilihat kali
BATAM, Realitasnews.com – Pembangunan Kavling Siap Bangun (KSB) menjadi tanda tanya besar bagi warga Kabil. Pasalnya lahan tersebut direncanakan untuk membangun sekolah SMA Negeri. Namun entah mengapa oleh PT
Platindo Jaya membangun lahan yang berlokasi di RT 01/ RW 18 tepatnya di depan
sekolah Muhammadiah kelurahan Kabil, kecamatan Nongsa, Batam.dibangun menjadi KSB.
Dugaan bahwa di lahan itu akan dibangun sekolah SMA negeri terungkap dari salah seorang warga Batam berinisal Ta saat ditemui di ruang kerjanya,
Senin (27/3/2017) lalu ia mengaku pernah bertemu dengan salah seorang anggota
DPRD Batam, Ruslan di kantor bagian Pengelolaan Aset BP Batam.
Saat itu ia sempat bertanya kepada Ruslan dan ia mengaku bahwa kedatangannya ke bagian Pengelolaan Aset
BP Batam untuk mengurus lahan untuk pembangunan sekolah SMA negeri. Ta sempat
mengatakan bahwa jika untuk pembangunan sekolah pengurusannya harus ke Direktur
Lahan bukan di bagian Pengelolaan Aset BP Batam.
"Saya ketemu dengannya sekitar akhir bulan Desember 2016 atau awal Januari 2017 lalu lah," katanya.
Namun entah bagaimana tiba tiba saja lahan itu kini
sudah dibangun menjadi KSB padahal saat pematangan lahan itu kepala Dinas Pendidikan
Kota Batam, Muslim Bidin dan anggota DPRD Batam, Ruslan bersama ketua RW
setempat berinisial TW pernah meninjau ke lokasi lahan itu
Sementara itu, Ruslan saat dikonfirmasi melalui pesan singkat hand
phone selulernya apa benar lahan itu awalnya diajukannya untuk pembangunan sekolah SMA negeri atas permintaan warga Kabil ia tidak bersedia
memberikan komentar.
KSB itu kini sudah diperjual belikan dengan harga Rp 18 juta hingga 20 juta perkavling, padahal biasanya KSB dibangun BP Batam untuk warga yang kurang mampu atau warga yang digusur dari pemukimannya yang tinggal di pemukiman rumah liar. (pay)
Posting Komentar
Facebook Disqus