Dilihat kali
Kantor Camat Nongsa Kerap Dilanda Banjir (Fhoto : Istimewa) |
BATAM,
Realitasnews.com – Kantor camat Nongsa kerap dilanda banjir,
seperti yang terjadi hari ini Sabtu (4/3/2017) diguyur hujan seharian kantor
camat Nongsa kembali digenangi air setinggi hampir 1 meter.
Banjir langganan yang kerap menimpa kantor camat
Nongsa ini merupakan salah satu bukti kinerja pemko Batam yang tidak bagus
khususnya Dinas Perumahan Pemukiman dan Pertamanan (Perkimtan) kota Batam.
Banjir yang menimpa kantor camat Nongsa ini
membuktikan penyaluran dana Percepatan Infrastruktur Kelurahan (PIK) yang
dananya sebesar Rp 1 miliar,- setiap Kelurahan dalam satu tahun disinyalir
tidak tepat sasaran.
Diharapkan Inspektorat pemko Batam dan penegak hukum
diharap mengevaluasi penggunaan dana PIK ini.
Dinas Perkimtan kota Batam telah membentuk tim pengawas
PIK yang terdiri dari Fasilitator Kecamatan (Fascam), Koordinator Kota (Korkot)
serta bidang Perkim sendiri.
Salah seorang warga Kabil, berinisial Ji menyebutkan
tim pengawas PIK atau disebut klinik PIK terkesan mandul untuk mengawasi
penyaluran dana PIK tersebut.
“ Seharusnya dana PIK itu dialokasikan untuk mengatasi
banjir yang kerap menimpa kantor camat Nongsa ini,” katanya.
Kuat dugaan dana PIK tersebut diselewengkan demi
kepentingan pribadi atau disinyalir dialihkan untuk pembangunan kepentingan kelompok
tertentu.
Untuk kota Batam ada 64 kelurahan dana PIK setiap
tahun sebesar Rp 64 miliar rupiah namun untuk kecamatan Nongsa, dana PIK ini
tidak dapat mengatasi banjir yang kerap menimpa kantor camat Nongsa.
(IL/lian)
Posting Komentar
Facebook Disqus