Dilihat kali
Kapolda Kepri, Irjen Pol Drs Sam Budigusdian MH Pimpinan Upacara Bulanan Yang Digelar Di Lapangan Upacara Polda Kepri, Nongsa, Batam (Fhoto : Istimewa) |
BATAM, Realitasnews.com – Kapolda Kepri, Irjen Pol Drs Sam Budigusdian.MH
pada Jumat pagi (17/2/2017) memimpin upacara yang digelar di lapangan upacara
Polda Kepri di Nongsa, Batam.
Kabid Humas
Polda Kepri, Kombes Pol Drs S Erlangga secara tertulis mengatakan upacara
bulanan ini dihadiri oleh Irwasda Polda Kepri, para pejabat utama Polda
Kepri, Pamen, Pama, Bintara, Tamtama serta PNS Polda Kepri.
Kapolda Kepri, Irjen Pol Drs Sam Budigusdian MH dalam
amanatnya mengatakan wilayah
Kepri merupakan wilayah yang
diapit oleh beberapa Negara
tetangga, seperti Malaysia,
Singapura, dan Vietnam, sehingga banyak
warga Negara
kita yang mengadu nasib ke sana.
Ia menceritakan bahwa pada penghujung tahun 2016 tepatnya
bulan November
2016 lalu telah
terjadi Laka
laut TKI Ilegal dari Malaysia yang menyebabkan
korban meninggal dunia sebanyak 54 orang dan beberapa orang dinyatakan
hilang, Operasi
kemanusiaan dan DVI
Polda Kepri langsung dilaksanakan bekerja sama
dengan instansi terkait sehingga mendapat Apresiasi
dari dalam dan luar negeri.
Tidak
berselang lama,lanjut Sam, kembali terjadi musibah serupa TKI
dari Johor yang menelan korban 20 orang di
temukan meninggal dunia, kembali lagi Polda Kepri melaksanakan
Operasi Kemanusiaan
dan DVI untuk menangani musibah tersebut.
“Dengan adanya kejadian-kejadian musibah
tersebut, kita harus senantiasa siaga menghadapi perubahan cuaca yang disertai
angin kencang tersebut,”himbau Sam.
Selain
itu, Kapolda memerintahkan
kepada seluruh anggota untuk tidak terlibat dalam sindikat TKI
Ilegal karena bukan saja akan mengakibatkan
tragedi kemanusiaan tapi juga menimbulkan masalah-masalah lain yang berhubungan
dengan peredaran Senpi Ilegal,
penyelundupan, dan peredaran Narkoba.
Untuk
menindaklanjuti upaya Program Optimalisasi aksi menuju Polri yang semakin Profesional,
Modern dan Terpercaya yang meliputi 11 Program, dikatakan Sam, Polda Kepri telah
menindaklanjuti dengan melakukan terobosan kreatif yang berbasis teknologi
informasi dibidang pengawasan, dibidang SDM, pelayanan dibidang Lalu Lintas,
pelayanan Intelkam serta dibidang penegakkan Hukum, sehingga diharapkan akan
mempermudah pelayanan Polri kepada masyarakat.
Pemerintah
telah mengeluarkan kebijakan baru melalui peraturan pemerintah nomor 60 tahun
2016 Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP), kebijakan ini dilaksanakan untuk
meningkatkan pendapatan negara diluar pajak serta mengurangi pungutan liar
(pungli). Satker-satker yang akan melaksanakan program PNBP ini agar segera
melakukan persiapan-persiapan yang diperlukan.
Menurut
Sam, persiapan yang dibutuhkan diantaranya berupa : Pengangkatan Bendahara
penerimaan melalui koordinasi dengan Bidang keuangan sebagai pembina fungsi dan
melakukan revisi RKA-KL/Dipa Berkoordinasi Biro Rena Polda Kepri.
“Sebagai anggota Polri,
kita perlu menjaga Kondusifitas / keamanan di tempat kita
tinggal dengan tidak mudah terpecah
belah, terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang
disebarkan melalui isu-isu baik dari media sosial, media elektronik, terkait
dengan kegiatan pilkada serentak yang sedang dilaksanakan di beberapa wilayah
di indonesia,” kata Sam.
Ia mengharapkan agar seluruh anggota Polda Kepri dapat
selalu mengantisipasi
segala kemungkinan yang mungkin terjadi. Wilayah
hukum Kepulauan Riau
khususnya Daerah Tanjung Pinang
akan melaksanakan persiapan-persiapan Pilkada Walikota
Tanjung Pinang yang
akan dilaksanakan pada akhir tahun 2017. Oleh karena itu perlu dilakukan persiapan
karena kemungkinan dampak Pemilukada yang
kita rasakan saat ini akan terjadi pada Pemilukada
nantinya.
Dipenghujung amanatnya, Kapolda Kepri, Irjen Pol Drs
Sam Budigusdian MH kembali mengingatkan dengan
kondisi cuaca ekstrem serta musim yang saat ini berubah tidak menentu,
diharapkan kepada seluruh personel untuk tetap menjaga kondisi tubuh agar tetap
fit sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat tetap diberikan.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh
anggota yang telah melaksanakan tugas dengan baik dan penuh keikhlasan serta
dedikasi yang tinggi dalam memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat,” katanya. (R/lian).
Posting Komentar
Facebook Disqus