Dilihat kali
Mobil Fortuner Putih Bernomor Polisi BP 1196 VF Masuk Kolong Jembatan ( Fhoto : Realitasnews.com) |
BATAM,
Realitasnews.com –
Sebuah mobil Fortuner berwarna putih bernomor
polisi BP 1196 VF ditemukan masuk ke dalam kolong jembatan di jalan Engku
Putri, Sei Panas, Batam tepatnya di depan kompleks rumah toko (Ruko) Mahkota
Raya.
Mobil ini awalnya dikira oleh pemiliknya hilang dicuri
orang,seperti dikatakan Chief Sekurity Kompleks Mahkota Raya, Sei Panas, M
Yahya mobil tersebut pada Minggu sore ( 22/1/2017) lalu mogok oleh sipemiliknya
ditinggal dengan memarkirkannya di simpang perumahan Seruni, Sei Panas tepatnya
diseberang kompleks ruko Mahkota Raya yang jaraknya sekitar 60 meter dari
kolong jembatan ditemukannya mobil Fortuner tersebut.
“Mobil itu pada Minggu sore kemarin diparkir
pemiliknya di simpang itu bang,” kata Yahya sambil menunjuk simpang perumahan
Seruni, Sei Panas yang berada di seberang kompleks ruko Mahkota Raya.
Setelah diparkirkannya, kata Yahya, sipemilik itu
pulang ke rumahnya namun esok paginya ia tidak melihat lagi mobilnya ditempat
parkir tersebut kemudian ia melaporkannya ke Mapolresta Barelang.
“Dipikirnya mobil tersebut di curi orang, ia pun
melaporkannya ke Mapolresta Barelang,” kata Yahya.
Namun entah bagaimana, lanjut Yahya, sipemilik mobil
tersebut pada Rabu sore (25/1/2017) turun ke kolong jembatan dan menemukan
mobil tersebut berada di bawa kolong jembatan.
Begitu mobil Fortuner tersebut diketahui berada di
kolong jembatan sontaknya saja menarik perhatian masyarakat setempat bahkan pengendara
yang melintas di jalan tersebut turun untuk melihatnya akibatnya jembatan itu
dikerumuni oleh puluhan orang.
Seorang warga yang namanya enggan disebutkan mengatakan
bahwa mobil tersebut milik salah satu pengusaha gas elpiji di Batam.
Dari pantauan di lapangan tampak dua orang pria turun
ke bawa kolong jembatan untuk membantu mobil lori Crand untuk mengevakuasi
mobil tersebut.
Mereka berdua disinyalir karyawan dari pemilik mobil
tersebut, mereka saat tiba ke lokasi langsung turun ke kolong jembatan membantu
lori crand untuk mengevakuasi mobil tersebut ke luar dari kolong jembatan.
Kedua pria itu tampak berkerja keras membersihkan kayu
kayu bahkan mengeruk pasir yang ada di draenase kolong jembatan itu agar
mempermudah mobil tersebut keluar dari kolong jembatan.
Walau telah dibersihkan mobil lori crand tersebut
tetap saja tidak berhasil menarik mobil tersebut ke luar dari kolong jembatan
lantaran draenase tersebut terlalu dangkal sehingga sangkut di dikolong
jembatan saat ditarik crand.
Evakuasi mobil Fortuner tersebut akhirnya dihentikan
dan dilanjutkan esok ( Kamis) setelah terlebih dahulu mengeruk dasar draenase
tersebut dengan alat berat ekskavator.
“Dasar draenase itu terlalu dangkal dan harus dikeruk
dulu dengan ekskavator mas setelah dalam baru di tarik kalau ngak gitu mobil
itu nyangkut di kolong jembatan jika dipaksa ditarik mobil itu bisa rusak,”
kata Yahya.
(pay)
Posting Komentar
Facebook Disqus