Dilihat kali
Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah (Fhoto : dok realitasnews.com) |
TANJUNGPINANG,
Realitasnews.com – Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah mengharapkan agar
lulusan Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM) dapat menjadi tenaga khusus yang
harus dapat fokus mengupayakan kesehatan masyarakat melalui promotif dan
preventif.
Hal ini disampaikannya saat menghadiri
acara seminar dan Pelantikan Pengurus SKM Perhimpunan Sarjana Kesehatan
Masyarakat Indonesia (Persakmi) Provinsi Kepri yang digelar di Aula Asrama
Haji Tanjungpinang, Sabtu (17/12/16).
" Kelulusan SKM dituntut mampu
memberi pemahaman dan pembinaan kesehatan kepada masyarakat, apalagi saat ini
masyarakat dihadapkan dengan berbagai masalah kesehatan yang semakin kompleks,
disinilah peran SKM harus bisa memahami karakteristik dan kondisi kesehatan
masyarakat, bagaimana memberikan pemahaman khusus tentang kesehatan kepada
masyarakt ".
Lis menambahkan SKM sebagai tenaga
kesehatan masyarakat dibekali ilmu dan seni praktek belajar langsung di
masyarakat untuk mencegah penyakit, baik menular dan tidak menular, melakukan
pendidikan kesehatan untuk masyarakat, serta upaya perbaikan kesehatan
lingkungan.
Untuk itu, SKM harus membuktikan
bahwa SKM memiliki posisi dan peran penting di masyarakat dan pelayanan
kesehatan, sangat disayangkan jika potensi besar itu tidak dimanfaatkan dengan
baik, karena sarjana SKM adalah cikal bakal tenaga kesehatan yang akan memberi
keberlanjutan pembangunan kesehatan masyarakat," tutup Lis
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan
Provinsi Kepri, Cecep Yudiana, SKM, M. Kes, menjelaskan pengabdian masyarakat
tetaplah melekat pada alumnus fakultas kesehatan masyarakat. SKM mempunyai
tanggungjawab membatu tugas Gubernur dan Walikota guna meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat, melakukan upaya meningkatkan efesiensi hidup masyarakat
melalui kelompok masyrakat terkoordinasi, serta mampu mencegah penyakit menular
di masyarakat.
" SKM memiliki slogan S-KM
(saya kuat dan mampu) artinya perlu dipertimbangkan, karena jika angka penyakit
menular, seperti DBD, diare, semakin meningkat di Kota Tanjungpinang, maka
jangan jadikan saya kuat dan mampu ", tandasnya
Dengan kehadiran Walikota pada acara
ini, kata Cecep, menjadi cambuk bagi kita semua untuk menunjukkan bahwa kita
mampu menjadi pilar bagi masyarakat sebagai tenaga pelayanan kesehatan,
" Kita harus bisa jadi contoh
bagi provinsi lain, menjadi nafas baru bahkan inspirasi bagi maayarakat akan
kebutuhan masalah kesehatan melalui inovasi tenaga kesehatan dalam mewujudkan
paradigma sehat di tengah-tengah masyarakat, mari kita berantas penyakit
menular, aktualisasikan diri, tunjukkan kiprah kita untuk membangun masyarakat
sehat di provinsi kepri ", pungkasnya.
Acara dihadiri, Kadis Kesehatan,
Rustam, Staf Ahli dr. Eka Hanasarianto, Dekan Fakultas Kesehatan, serta tenaga
kesehatan masyarakat. (R/Pay)
Posting Komentar
Facebook Disqus