Dilihat kali
Walikota Tanjung Pinang Berfhoto Bersama Dengan Anak Balita Didampingi Orang Tuanya (Fhoto : realitasnews.com) |
Lomba bayi sehat ini bertajuk Balita Sehat Aktif Tumbuh dan Berkembang Sesuai Usia ini di gelar oleh dinas Kesehatan kota Tanjung Pinang dan secara resmi dibuka oleh walikota Tanjung Pinang, Lis Darmansyah SH.
Bayi sehat, lucu dan menggemaskan tersebut merupakan perwakilan puskesmas pada Lomba Balita Sehat di Tingkat Kelurahan.
Walikota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, SH, menyampaikan pelaksanaan lomba bayi sehat bertujuan menguatkan semangat dan tekad guna mewujudkan anak-anak dan balita yang sehat, cerdas, dan berkualitas.
" Membentuk karakter generasi, disamping pintar dan cerdas, mereka harus mempunyai daya pikir yang baik dan sehat, sehingga mereka akan menjadi generasi yang sesuai dengan harapan kita ", Ucap Lis sebelum membuka acara itu.
Lis menginginkan, kedepan kegiatan ini perlu dilakukan reformasi, sehingga acara ini bukan sekadar kegiatan ceremonial semata, tetapi harus ada outcomenya.
" Setelah terpilihnya bayi sehat ini nanti, bayi tersebut bisa menjadi duta anak sehat, bawa bayi tersebut untuk sosialisasikan ke masyarakat, bagaimana merawat dan mengenal proses tumbuh kembang kesehatan anak, dengan begitu, ada dampak yang dirasakan oleh masyarakat, anak-anak, dan kaum ibu di Kota ini ", Terang Lis
Selain itu, sambung Lis, buat terobosan baru, publish kegiatan ini kepada masyarakat, jadi banyak peserta yang ikut, kemudian ada 5 sampai dengan 10 besar yang sudah memenuhi syarat untuk mewakili setiap Kelurahan, berikan hadiah yang menarik, bila perlu undang artis cilik, sehingg geliat kaum ibu bisa dirasakan.
" Kegiatan ini nantinya betul-betul menarik dan di nanti-nanti oleh masyarakat ", Timpal Walikota sambil tersenyum.
Mudah-mudahan kegiatan ini bisa terus dilaksanakan dengan baik, dengan format yang menarik, dan dikemas sedemikian rupa, supaya ada manfaat yang dirasakan oleh masyarakat, terlebih lagi dalam menghasilkan generasi, anak-anak yang cerdas dan sehat," Tutup Lis
Sebelumnya, Ketua TP PKK Kota Tanjungpinang, Hj. Yuniarni Pustoko Weni, SH, mengatakan bahwa kesehatan anak bisa dilihat dari segi fisik rohani dan jasmani, melihat masa balita merupakam masa yang paling menentukan dalam pembangunam manusia, karena masa yang paling kritis, terutama ditinjau dari aspek pertumbuhan dan perkembangannya.
" Usia tumbuh kembang anak mulai 0-5 tahun perlu di dipantau oleh kaum ibu, karena periode ini amat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan bayi, yang nantinya akan menentukan kualitas dan mutu generasi kita ", Terang Weni dalam sambutannya.
Weni berharap, kader posyandu tidak saja mendidik anak-anak yang dibawa ke posyandu, tetapi para kader posyandu juga wajib memberi penjelasan kepada orang tua bagaimana proses tumbuh kembang balita yang sehat dan normal, hal ini sebagai upaya pembinaan untuk melahirkan generasi berkualitas, " Ujarnya
Sebanyak 40 peserta perwakilan dari masing-masing Kecamatan se-Kota Tanjungpinang berkompetisi dalam lomba tersebut. Penyelenggaraan lomba meliputi 2 kategori, Kategori A. 6 s.d 24 bulan, dan Kategori B. 25 s.d 59 bulan.
Untuk kriteria penilaian dilihat dari gizi, deteksi dini tumbuh kembang anak, cek kesehatan dengan tim dokter gigi, dokter anak, dan dokter umum.
(Pay/hms)
Posting Komentar
Facebook Disqus