Dilihat kali
Foto: Hasan Alhabshy/detik.com |
JAKARTA,Realitasnews.com - Dinamika Pilgub DKI semakin panas. Di tengah kuatnya tekanan politik ke calon gubernur DKI petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), parpol pendukungnya seolah mulai goyah.
Goyahnya pendukung Ahok mulai terbaca saat Ahok mengungkap ada seorang teman Presiden Jokowi yang menyarankan ia mundur. Namun Ahok telah memantapkan niatnya untuk jalan terus, pantang mundur.
Sinyal berikutnya muncul dari pernyataan Ketum Partai NasDem Surya Paloh. Surya Paloh menuturkan akan ada evaluasi jika cagub DKI incumbent itu jadi tersangka dalam dugaan kasus penistaan agama yang tengah berproses di Kepolisian.
"Kalau Ahok tersangka, kita evaluasi dengan dia. Hal satu aspek yuridis hukum dan moralitas. Moralitas kita sebagai partai pendukung," kata Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem), Surya Paloh di Kantor DPP NasDem, Jl RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat (11/11/2016).
Ahok memang mulai menjalani pemeriksaan di Bareskrim sebagai terlapor terkait pidato kontroversialnya di Kepulauan Seribu. Gelar perkara minggu depan akan menentukan statusnya nanti. Surya Paloh menasihati Ahok supaya kuat menghadapi situasi yang semakin berat.
"Sebagai adik saya, saya berharap dia tetap tegar menghadapi ini semua," ujarnya.
Selain dari NasDem, sinyal goyahnya parpol pendukung Ahok juga muncul dari Golkar. Sekretaris Dewan Pembina Partai Golkar sampai dipecat karena sikap yang tidak senada dengan keputusan parpol mendukung Ahok.
"Kalau alasannya karena saya tidak mendukung Ahok, itu dari hati kecil saya. Islam enggak boleh dipermainkan oleh dia. Jadi menurut saya enggak jelas, kalau saya diberhentikan karena meminta meninjau dukungan kepada Ahok," ungkap Fadel ketika dihubungi, Jumat (11/11/2016).
Meskipun Ketua Harian Golkar Nurdin Halid mengatakan bahwa sanksi bagi Fadel sebenarnya dijatuhkan karena dia berkampanye untuk calon lain. "Tidak ada hubungannya dengan Ahok. Itu semua (peninjauan kembali dukungan) kan hanya statement," kata Nurdin Halid saat dihubungi terpisah.
Fadel memang pernah disorot karena berkampanye untuk sang istri, Hana Hasanah yang merupakan calon gubernur Gorontalo yang diusung PPP, Gerindra, PKB, dan PDIP. Di sisi lain, Golkar punya calon di Pilgub Gorontalo yaitu Rusli Habibie.
Namun demikian Manajer Tim Kampanye Ahok, Raja Juli Antoni, menegaskan tim sukses Ahok-Djarot masih solid menghadapi Pilgub DKI Februari 2017 mendatang. Rapat konsolidasi terus digelar dan tak ada yang goyah.
"Masih solid kok, kemarin rapat hari Jumat juga oke-oke saja. Tapi mungkin yang Pak Surya Paloh evaluasi strateginya berubah misalnya dengan menjadi tersangka terus apa cara mengatasinya. Tapi kami yakin tidak akan menajdi tersangka. Semua solid dan terus bergerak," kata Antoni yang juga Sekjen PSI ini.
(dtk)
Posting Komentar
Facebook Disqus