Dilihat kali
Baor, Warga Dan Baloi Kolam Yang Kakinya Terluka Akibat Tertembak (Fhoto : Istimewa) |
Kronologis kericuhan tersebut, kata Husaini, berawal saat seorang anggota tim terpadu lehernya dicekik ketika memberikan surat peringatan kepada warga.
"Anggota Ditpam BP Batam dicekik warga bahkan di dorong dorong," kata Kapten Infantri P.A Purba yang mendampingi Husaini.
P.A Purba menjelaskan saat dicekik anggota tim terpadu yang lain melerainya namun mendapat sorakan dari warga rekan mereka.
Setelah dilerai, lanjut P.A Purba tiba tiba saja ada warga melempar tim terpadu dengan batu.
Diduga orang tersebut sebagai provokator, petugas tim terpadu langsung mengamankan orang tersebut.
Walau orang tersebut telah diamankan, kata P A Purba warga semakin banyak melempari tim terpadu untuk mencegah hal yang tidak inginkan tim terpadu mundur hingga ke jalan Kerapu, Batu Ampar.
"Walau kami sudah mundur, kami tetap dilempari warga," kata P.A.Purba.
Akibat dilempari, lanjut P A Purba sedikitnya delapan orang anggota tim terpadu mengalami luka dibagian kepala, kaki dan wajah.
"Karena tidak tahan dilempari terus anggota saya secara spontan melakukan penembakan, arah tembakan ke atas dan tembakan tanpa menggunakan peluru,"jelas P A Purba.
Tembakan yang dilakukan anggota kodim 0316 Batam tersebut mengenai paha kaki bagian belakang warga yang bernama Baor
"Baor langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Harapan Bunda, Batam," kata PA Purba.
Dari pantauan realitasnews.com Baor telah pulang ke rumahnya setelah mendapat perawatan dari tim medis. (pay)
Posting Komentar
Facebook Disqus