Dilihat kali
 |
| Karyawan Rumah Makan Bunga Raya Sedang Membersihkan Puing Puing Pasca Kebakaran (Fhoto : Aljupri/realitasnews.com) |
KARIMUN, Realitasnews.com – Rumah makan Bunga Raya di jalan Ahmad Yani RT
003/RW 002, Kelurahan Baran Barat, Kecamatan Meral pada Senin (15/8/2016) pagi
terbakar. Kebakaran terjadi sekitar pukul 9.45 Wib, di duga sumber api berasal
dari bocornya selang tabung gas yang ada di dapur yang berada di lantai tiga rumah makan tersebut.
Anasril, juru
masak yang bekerja di rumah makan tersebut menjelaskan kebakaran terjadi saat
ia hendak memasak nasi di dapur yang ada di lantai tiga rumah makan tersebut. Tiba
tiba saja ia mencium aroma gas, sumber bau gas tersebut berasal dari selang tabung gas 12
kilogram yang sedang ia gunakan untuk memasak.
“Awalnya saya
mencium bau gas, tak berapa lama kemudian api langsung menjalar dari selang tabung gas, melihat ada api di selang tabung
gas, saya langsung mencabut selang regulator, tapi api keburu menyambar minyak goreng
yang letaknya tidak jauh dari tabung gas itu,” jelas Anasril sambil menunjuk
tabung gas 12 kilogram yang hangus terbakar.
Melihat api sudah
mulai menyala Ia langsung menghubungi lori air namun lori air tersebut tak
kunjung datang ia terpaksa memadamkan api secara manual.
“Saya sudah
berusaha memadamkan api dengan cara manual dengan menyiramnya dengan air namun
karena api telah menyambar ke minyak goreng api sulit di padamkan hingga
akhirnya api “melalap” seluruh barang barang yang ada di lantai tiga,” ujarnya.
Api sulit di
padamkan dikatakan Anasril karena hanya dia sendiri yang memadamkan api,
sementara dua rekan kerjanya sedang mengambil air di lantai satu.
Walau api telah
menganguskan seluruh isi di lantai tiga rumah makan tersebut, namun mereka
tidak begitu dirugikan pasalnya yang terbakar hanya bumbu masakan saja dan
peralatan dapur lainnya sementara lauk pauk dan sayur mayor serta bahan makanan
lainnya sudah selesai mereka masak dan telah diantar ke lantai satu.
“Yang belum kami
masak tinggal lauk gulai saja mas sementara menu makanan lainnya yang biasa
kami jual sudah selesai kami masak dan telah diantar ke lantai satu,” ujarnya.
Walau datang terlambat,
dua unit mobil pemadam kebakaran dan satu unit mobil lori air yang dikerahkan
akhirnya dapat memadamkan api sehingga api tidak merambat ke lantai dua dan ke
bangunan lainnya.
Pemilik rumah
makan Bunga Raya, Roy Hendra terduduk lemas saat ditemui realitasnews.com, ia
hanya bisa pasrah atas musibah yang menimpa usahanya. Ia menyebutkan tidak ada
korban jiwa dalam peristiwa naas tersebut namun kerugian material sekitar
puluhan juta rupiah.
“Anggota dan
keluarga saya memang tidak ada yang terluka akibat kebakaran ini namun kerugian
materil seperti peralatan memasak mereka
yang ada di lantai tiga semuanya hangus terbakar diperkirakan nilainya puluhan juta rupiah,”
ujarnya dengan mimic wajah sedih.
Kanit Reskrim
Polsek Meral, Aiptu Hendriansyah belum bersedia memberikan keterangan atas
terbakarnya rumah makan tersebut dengan alasan masih dalam pengembangan
penyelidikan (Jup)
Editor : Lamra
Social Link