Dilihat kali
 |
| Pelabuhan Internasional Karimun (Fhoto : Aljupri/realitasnews.com) |
Hal ini dilakukannya untuk mengantisipasi penyebaran Virus Zika di Karimun, yang sebelumnya telah menyerang 41 orang warga Singapura.
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Tanjungbalai Karimun, Sarifuddin Saragih kepada realitasnews.com, Senin (29/8/2016) menyebutkan pemeriksaan penumpang kapal Ferry asal Singapura dan Malaysia atas intruksi dari pusat, untuk mengantisipasi masuknya virus Zika ke Kepri, khususnya di Karimun.
Syarifuddin Saragih mengatakan mereka harus melakukan pendeteksian virus Zika secara dini dengan melakukan pemeriksaan kesehatan kepada seluruh penumpang asal Sinagapura dan Malaysia.
"Virus Zika ini cukup berbahaya, jenis penyakit ini bisa menular ke orang lain dengan cepat melalui nyamuk yang sebelumnya telah menggigit orang yang terinfeksi virus Zika," katanya
Gejala awal dari orang yang terkena virus Zika, kata Syarifuddin gejala awal yang ditimbulkan berupa demam tnggi, Sakit kepala, nyeri sendi, mata merah dan mudah lelah, ruam.
Jika seseorang yang sudah tertular Virus Zika, tidak segera mendapat perawatan medis, pasien tersebut akan mampu bertahan selama 14 hari, tergantung dari daya tahan pasien tersebut," ujar Syarifuddin
Virus Zika, lanjuta Syarifuddin juga dapat menyebabkan kematian bayi dalam kandungan. (Jup)
Editor : Lamra
Social Link